Himsos Berbagi Bersama Panti Asuhan Nurul Hidayatullah
Acara
Baksos (bakti sosial) yang dilaksanakan
pada hari Minggu, 21 Mei 2017 oleh pengurus beserta anggota aktif Himpunan Mahasiswa Pendidikan Sosiologi FKIP Universitas Tanjungpura
merupakan acara bakti sosial kepada panti asuhan Nurul Hidayatullah. Kegiatan tersebut diikuti oleh semua anggota aktif Himsos
selaku panitia, perwakilan dari setiap bidang kepengurusan Himsos. Bakti sosial ini sendiri merupakan serangkaian kegiatan dari Dies Natalis Himpunan Mahasiswa Pendidikan Sosiologi ke-8.
Acara
ini berlangsung kurang lebih sekitar 2 jam dimulai dari pukul 15.00-17.00 WIB. Dalam
rangkaian kegiatan baksos ini terlihat antusias dari anak-anak panti dalam menyambutnya, apalagi mendengar sambutan Bapak pengurus panti
asuhan tersebut, dalam sambutannya terdengar beliau mengucapkan
terimakasih tak terhingga untuk Himsos FKIP Untan.
Selama kegiatan mahasiswa mengajak anak-anak panti asuhan untuk belajar dan bermain bersama, hal ini bagus untuk melatih kemampuan mahasiswa dalam berbaur dengan anak-anak. Respon yang didapat pun cukup baik partisipasi anak-anak panti dilihat dari
semangat mereka untuk menyelesaikan dan memenangkan permainan tersebut.
Diakhir
acara, panitia memberikan bantuan berupa sandang dan pangan untuk
panti asuhan Nurul Hidayatullah tersebut.
“Saya cukup
senang acara ini dapat terlaksana dengan baik, acaranya seru melihat
partisipasi anak-anak pantinya meskipun tidak semua dapat hadir. Meskipun dalam pengonsepan acara baksos ini
terkendala oleh dana, namun sudah dapat tertutupi oleh Danus dan sumbangan dari
mahasiswa Pendidian Sosiologi. Harapan saya kedepannya agar kegiatan seperti ini dapat lebih sering dilaksanakan karena memiliki begitu banyak dampak positif" ucap ketua panitia DN Himsos, M.Nuraddin.
Shelly Rizky Amaliny selaku STAFF PSDA memberikan penilaian
dan koreksinya terhadap acara ini dengan menilai bahwa kegiatan ini sudah bagus
karena manfaatnya sangat besar sekali
untuk kita semua, harapannya baksos yang seperti ini tidak hanya sekali dalam
satu periode ini dan kita bisa mencari panti asuhan yang
sekiranya lebih membutuhkan lagi.
Dilihat dari segi konsep acara sudah bagus, namun kebiasaan ngaret
yang membuat acara ada keterlambatan waktu dari rundown acara yang telah dibuat dan jika bisa pengonsepan acara dilakukan jauh-jauh
hari agar konsep acara
maksimal.
Comments
Post a Comment